KOREKSI DATA PADA METODE GAYA BERAT
Pada Metode Gaya Berat, secara umum dibagi atas 2 jenis koreksi, yaitu :
Yang termasuk dalam koreksi ini adalah Koreksi Drift (Kelelahan Alat), dan Koreksi Tidal (Pasang Surut).
Yang termasuk dalam koreksi ini adalah Koreksi Udara Bebas, Koreksi Lintang, Koreksi Bouger, dan Koreksi Medan (Terrain).
- Koreksi Drift (Kelelahan Alat)
Koreksi kelelahan ini diakibatkan karena adanya perbedaan pada pembacaan alat gravity dari station yang sama pada waktu yang berbeda. Koreksi ini dilakukan untuk menghilangkan pengaruh perubahan gravity meter terhadap nilai pembacaan. Koreksi drift ini muncul karena pada saat pengukuran, gravity meter mengalami goncangan, sehingga mengakibatkan titik nol pada alat tersebut bergeser. Cara melakukan koreksi ini yaitu dengan menggunakan metode looping, caranya dengan pengukuran ulang di base station, dari hasil pengukuran tersebut dapat diketahui besar nilai penyimpangannya. Besarnya koreksi drift dapat dirumuskan sebagai berikut :
- Dimana :
- Koreksi Tidal (Pasang Surut)
Koreksi ini dilakukan untuk menghilangkan gaya gravitasi yang dialami bumi dari pengaruh benda-benda luar seperti bulan dan matahari yang berubah secara periodik. Kita bisa mendapatkan nilai pasang surut ini dengan melihat perbedaan gravitasi dari waktu ke waktu terhadap base station. Secara matematis koreksi tidal dapat dituliskan sebagai berikut :
Dimana :
- Koreksi Udara Bebas.
Koreksi ini diakibatkan karena adanya perbedaan ketinggian h dan datum (mean sea level). Koreksi ini dilakukan untuk mendapatkan anomali medan gravitasi di topografi. Secara matematis koreksi ini dapat dituliskan sebagai berikut :
Dimana :- Koreksi Lintang
Koreksi ini dilakukan untuk mengkoreksi gravitasi di setiap lintang geografis karena bentuk bumi yang tidak sepenuhnya bulat. Dengan bentuk bumi yang tidak sepenuhnya bulat menyebabkan adanya perbedaan gravitasi karena pengaruh lintang yang ada di bumi. Secara matematis, koreksi lintang dapat dituliskan sebagai berikut :
Dimana :- Koreksi Bouger.
Koreksi ini merupakan koreksi yang dilakukan untuk menghilangkan perbedaan ketinggian tetapi tidak mengabaikan massa dibawahnya. Koreksi ini memiliki beberapa model, diantaranya model Slab Horizontal tak hingga. Model ini mengasumsikan pengukuran berada pada suatu bidang horizontal yang memiliki massa batuan dan densitas tertentu. Secara matematis koreksi bouger dapat dituliskan sebagai berikut :
- Koreksi Medan (Terrain)
Koreksi ini dilakukan untuk menghilangkan pengaruh efek massa disekitar titik pengukuran. Dengan adanya bukit dan lembah disekitar titik pengukuran, ini akan mengurangi besarnya medan gravitasi yang sebenarnya. Efek tersebut memiliki sifat mengurangi medan gravitasi sebenarnya di titik pengukuran, maka koreksi medan harus ditambahkan terhadap nilai medan gravitasi. Koreksi Medan (Terrain) secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut :
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan kritik dan saran ditinggalkan dikomentar.